Kita telah
membicarakan sebelumnya betapa pentingnya siap secara psikologis untuk menghadapi
tes IELTS. Mari kita sedikit mengulasnya kembali. Seringkali terjadi pada
banyak orang selama ujian sesuatu yang tidak diperkirakan terjadi dan mereka
pun menjadi panik. Beberapa peserta kemudian menganggap mereka telah gagal
(tanpa tahu kepastiannya) dan secara alamiah hal itu mempengaruhi penampilan
mereka.
Andaikan anda
sedang menjalani ujian Speaking. Anda menjawab kartu petunjuk dan setelah
berbicara selama kurang lebih 2 menit, anda berhenti. Anda tetap duduk diam sampai
penguji memberikan tanda kepada anda untuk melanjutkan apa yang sedang
dibicarakan. Anda pun tentu bertanya-tanya, apakah hal tersebut akan
mempengaruhi skor?
Sesungguhnya
insiden ini tidak mempengaruhi skor jika anda melanjutkan pembicaraan sesuai
dengan permintaan penguji. Anda bahkan mungkin akan mendapatkan skor 8 pada tes
Speaking (meski bukan pengguna bahasa aktif)! Jika anda panik dan mengacaukan
semua tes-nya, tak mungkin skor yang didapat mendekati angka 8.
Satu contoh
lagi, andaikan anda menulis sebuah essai yang diluar topik. Anda tak memahami
topik yang disediakan dan menulis sesuatu yang berhubungan dengan topik
tersebut. Apakah anda gagal, berapa banyak nilai yang akan hilang?
Menulis
diluar topik adalah sebuah penalti dan tak diketahui berapa nilai yang akan
berkurang, tergantung pada kebijakan pengujinya.
Maksud
tulisan ini adalah: IELTS belumlah berakhir sampai benar-benar berakhir.
Ada bagian-bagian penilaian IELTS yang rahasia. Dan dalam banyak
hal, kita mungkin mengira bahwa ‘suatu hal’ akan berpengaruh pada skor, nyatanya mungkin hanya sedikit berpengaruh atau bahkan tidak sama sekali.
Catatan
penting: bagi anda yang telah pernah mengikuti
tes IELTS dengan hasil yang belum begitu memuasakan, menurut saya, itu adalah
value yang sangat bagus, karena anda telah mendapatkan sebuah pengalaman yang
luar biasa yang tidak pernah didapatkan oleh orang lain. Tidak usah cemas, atau
bahkan rendah diri, jadikan value itu sebagai "pengungkit" yang
membantu anda melompat lebih tinggi. When
you're ready to quit, you're closer than you think. There's an old Chinese
saying that I just love, and I believe it is so true. It goes like this:
"The temptation to quit will be greatest just before you are about to
succeed." - Bob Parsons, Digital Entrepreneur.
IELTS Kampung Inggris Pare
Belajar IELTS