Parafrase sama dengan menceritakan kembali. Hasilnya
tetap memberikan informasi yang sama dengan bacaan sebelumnya, namun
dijelaskan dengan kata-kata anda sendiri. Idenya sama, tapi kata-katanya
berbeda.
Mengapa kita harus melakukan parafrase
- untuk memastikan bahwa anda benar-benar mengerti konten yang anda baca/dengar (contohnya, puisi atau kutipan dari kitab suci atau kata-kata bijak dari Shakespeare);
- untuk membicarakan argument seseorang atau teks bacaan secara langsung;
- untuk mengungkapkan suatu informasi pada tulisan argument anda sendiri;
- untuk memberikan pandangan yang berlawanan yang anda harap dapat diperdebatkan.
Anda
harus melawan godaan untuk menyalin kata-kata asli dari bacaan sumber,
sesedikit apapun itu. Menyalin kata-kata orang lain dapat dikategorikan
sebagai tindakan plagiatisme, mencuri hasil pemikiran orang lain.
Tindakan plagiatisme dapat dituntut ke jalur hukum. Lebih baik anda
mempelajarinya dan mengembangkannya dengan strategi parafrase jika
memang dibutuhkan.
Ingatlah, untuk dapat melakukan teknik
parafrase dengan baik ada harus memiliki vocabulary yang kaya. Gunakan
sinonim yang berbeda. Baca literature-literatur yang sekiranya dapat
membantu anda untuk dapat belajar lebih banyak kata-kata baru, untuk
dapat menjelaskan sebuah kasus baru dengan kata-kata yang sudah cukup
dikenal; dengan kata lain membaca banyak kata-kata akan memperluas
vocabulary anda dan memperkaya pengetahuan bahasa Inggris anda.
Bagaimana cara melakukan teknik parafrase pada sebuah teks bacaan
- Gunakan kata-kata alternatif dari kata-kata yang digunakan oleh penulis sumber bacaan aslinya, untuk kemudian dapat anda ungkapkan dengan kata-kata lain lagi, namun masih memiliki arti yang sama.
- Jika anda menyebutkan kata-kata yang persis sama dengan yang diungkapkan penulis sumber bacaan yang anda gunakan, beri tanda kutip dan jelaskan bahwa kata-kata tersebut adalah kutipan dari apa yang ditulis oleh penulis sumber bacaan tersebut.
- Gunakan struktur kalimat anda sendiri juga. Penggunaan struktur kalimat dari penulis asli, meskipun dengan menggunakan kata-kata alternatif, tetap bisa dikategorikan sebagai tindakan plagiatisme.
- Tulis kutipan pada sumber, meskipun tulisan anda tidak terkait secara langsung dengan hal tersebut.
- Ketika anda melakukan teknik parafrase terhadap sebuah teks bacaan, beri judul yang berbeda dengan teks bacaan aslinya pada tulisan yang anda buat.
Teknik parafrase
Tugas anda harus dikenali sebagai hasil parafrase atau menggunakan teknik parafrase pada setiap bagian tes IELTS. Yang termasuk teknik parafrase diantaranya adalah penggunaan sinonim, penggunaan bentuk grammar alternatif, menghindari kesulitan parafrase umum, dan mengutip ekspresi dan ide-ide.
Tugas anda harus dikenali sebagai hasil parafrase atau menggunakan teknik parafrase pada setiap bagian tes IELTS. Yang termasuk teknik parafrase diantaranya adalah penggunaan sinonim, penggunaan bentuk grammar alternatif, menghindari kesulitan parafrase umum, dan mengutip ekspresi dan ide-ide.