Sebagaimana
telah anda ketahui, sesi Speaking pada IELTS saat ini diukur dengan
cara yang berbeda sejak nilai setengah diperkenalkan. Anda mungkin
bertanya – apa perbedaan Nilai 5.5 dan 6, apa yang harus saya tingkatkan
untuk meraih nilai tambahan setengah? Berdasarkan pada situs resmi
IELTS, inilah perbedaan antar band score pada tes Speaking:
Speaking Band 5.0
Para
kandidat mencoba menjaga alur bicara tapi keragu-raguan mereka
menghalangi. Respon yang diberikan seringkali pendek, kandidat mencoba
menggunakan kata penghubung namun tampak dipaksakan. Hanya kalimat
sederhana yang fasih, pada kalimat yang lebih kompleks perpaduan kata
semakin memburuk. Terdapat pengulangan kata yang sama dan struktur
kalimat yang sama. Ucapan kandidat kurang baik, termasuk penekanan kata
yang salah.
Speaking Band 5.5
Kandidat
memberikan jawaban-jawaban yang pendek, tidak berusaha berbicara lebih
panjang. Menjawab pertanyaan sesuai dengan apa yang ditanyakan padanya.
Ia sedikit ragu dan terkadang menggunakan kata penghubung yang salah.
Kosakatanya sederhana namun cukup baginya untuk membicarakan subyek
dengan jelas. Grammar pada kalimat-kalimat sederhananya cukup akurat,
tapi masih ada beberapa kesalahan pada kalimat yang lebih kompleks,
banyak kalimat yang tidak diselesaikan. Banyak kesalahan pengucapan
kata.
Speaking Band 6
Kandidat
berusaha berbicara lebih panjang, tidak selalu langsung menjawab
pertanyaan. Ujarannya lebih lancar dengan sedikit keraguan dan
pengulangan. Terdapat penggunaan kata penghubung (seperti “however”, “on
the other hand”, “then again”, dll), tetapi tidak selalu digunakan
dengan tepat dan akurat. Kosakatanya cukup luas untuk dapat membicarakan
topik yang disediakan dan mudah dipahami, meski ada beberapa kesalahan
gramatikal. Kandidat menggunakan baik struktur kalimat sederhana dan
kompleks: tapi menunjukkan bahwa grammar pada kalimat kompleks lebih
sulit dikendalikannya. Ujarannya secara umum benar dengan sedikit
kesalahan.
Speaking Band 6.5
Kandidat
dapat berbicara dengan kalimat panjang tanpa banyak keraguan atau
pengulangan. Kalimat-kalimatnya mudah diikuti – informasinya berurutan
dan ia menggunakan kata penghubung untuk berpindah perlahan dari satu
ide pad ide lainnya. Kosakatanya berisi tidak hanya kata sederhana
tetapi juga kata yang mutakhir yang berhubungan dengan subyek yang
dibicarakan, meski terkadang pemilihan katanya kurang tepat, maknanya
cukup jelas. Aksen yang kuat tampak pada ujaran yang tepat.
Speaking Band 7
Kandidat
berbicara dengan halus tanpa banyak berusaha. Kata penghubung digunakan
secara alami dan pada tempat yang tepat. Tidak melingkupi keseluruhan
subyek pada jawaban-jawabannya. Kosakatanya sesuai namun kurang mutakhir
dan tidak menunjukkan variasi, bahanya fasih namun cenderung sederhana.
Ia menggunakan beberapa idiom dan terkadang kurang sesuai. Pengendalian
grammarnya baik, jarang terjadi kesalahan. Ujarannya cukup baik dan
aksennya cukup jelas.