Minggu, 10 Maret 2013

Sperti apa Skor 6 tes IELTS

Beberapa diantara kita menjalani hidup dengan tidak memaksimalkan potensi yang telah ada. Terkadang kita mengebiri talenta yang kita punya, terkadang kita membatasi ruang gerak kita hanya untuk menginginkan kenyamanan semu. Dan Ketika kondisi ini terus dialami, krisis kepercayaan diri dan keterasingan sudah pasti melekat dalam diri kita. Alhasil, kegagalan demi kegagalan selalu setia bersama.

Dari beberapa banyak cara yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan potensi yang kita miliki adalah dengan berpura-pura menjadi apa yang kita inginkan. Maksud saya seperti ini, jika anda mempunyai cita-cita meraih skor 6 tes IELTS, maka berpura-puralah kalau hasil itu sudah anda peroleh. Jika anda memiliki keinginan untuk memenangkan beasiswa ADS, beranggapanlah kalau sekarang anda telah menerima surat kelulusan dari lembaga penyedia beasiswa itu.

Tindakan berpura-pura ini memberikan perubahan yang luar biasa terhadap perkembangan potensi yang anda miliki, yang selama ini tersabotase. Bertingkah seakan anda telah mendapatkan apa yang dicita-citakan sangat membantu memaksimalkan kerja otak karena mendapat rangsangan baru dan tentunya berbeda dari sebelumnya, “Learn something new—the brain will say thank you.”, kata Gary Marcus , penulis buku Guitar Zero.

James Woodworththe cambridge advantage, mengatakan: When you talk and behave like the person you want to become, you create a new reality for yourself.” Cobalah satu hari dimana anda bertingkah seperti orang yang baru saja memperoleh skor 6 tes IELTS, lakukan cara ini secara totalitas. Perubahan apa yang anda rasakan, dengar, dan lihat ? Sudah pasti kesenangan luar biasa terpancar dari wajah anda, tak hentinya ucapan selamat dari orang-orang sekitar, dan anda pun akan melihat perubahan yang luar biasa yang tidak pernah anda lakukan sebelumnya, yaitu melakukan aktivitas-aktivitas yang super produktif.

Tapi, jika anda yang masih saja berpikiran bahwa melakukan tindakan berpura-pura itu sulit dilakukan, apalagi secara totalitas, silahkan anda mencari orang yang benar-benar mengalami peristiwa itu, dan perhatikan tindakan serta simak baik-baik ucapan orang tersebut. Ambillah sebanyak-banyaknya contoh dari kondisi ril orang itu. Gunakan dalam kehidupan sehari-hari anda, lakukan terus setiap saat.

Siswa-siswa yang mengikuti training saya di Kampung Inggris Pare menanamkan model seperti ini. Seketika di kelas, mereka merasa sedang tidak menjalani proses belajar IELTS. Mereka selalu menikmati kesenangan seakan telah memperoleh skor 6 tes IELTS (baca: berpura-pura), model ini mampu menciptakan percaya diri yang tinggi dan semangat yang luar biasa hebatnya dalam menyelesaikan soal-soal IELTS. Berani mencoba?

Positive thinking with positive action performs positive result.