Minggu, 10 Maret 2013

Penjelasan Tentang IELTS General Writing

Pada sesi writing dalam tes IELTS General, yang dinilai adalah kemampuan anda untuk berkomunikasi tentang hal-hal umum, isu-isu sederhana, dan pembahasan tentang topik yang anda sukai. Anda mungkin akan diminta untuk menyampaikan juga informasi bukti-bukti dari pernyataan anda, memberikan saran, mengungkapkan kesukaan atau ketidaksukaan anda, atau keberatan anda, pendapat atau pandangan anda.

Pada sesi ini anda diberikan waktu kurang lebih 1 jam untuk menyelesaikan 2 tugas, dan tugas kedua (task 2) memiliki muatan nilai yang lebih besar dari tugas pertama (task 1). Oleh karena itu, anda mungkin dapat membagi waktu anda seperti dibawah ini:
  • Task 1 → 150 kata → 20 menit
  • Task 2 → 250 kata → 40 menit
Berdasarkan pernyataan dari para penguji IELTS, yang dinilai dalam sesi general writing ini adalah:
  • Pencapaian tugas = seberapa akuratnya anda memahami insturksi soal
  • Korelasi dan koherensi = seberapa rapi susunan surat yang anda buat
  • Kekayaan vocabulary = seberapa banyak kata-kata berbeda yang anda gunakan dalam tulisan anda
  • Keakuratan dan banyaknya grammar yang anda gunakan

Pada IELTS general writing task 1, anda akan diminta untuk membuat sebuah surat yang ditujukan kepada teman, badan pemerintah, atau organisasi tertentu. Tingkat keformalan surat yang anda buat tergantung pada untuk siapa surat tersebut ditujukan dan seberapa kenal anda dengan penerima surat ini. Oleh karena itu gaya penulisannya pun bisa formal, semi formal atau informal sekali pun. Anda akan diberikan penjelasan yang jelas mengenai permasalahan atau situasi yang dihadapi, serta instruksi mengenai apa saja yang harus ada dalam surat yang anda buat tersebut. Pastikan anda menuliskan semua yang telah diinstruksikan dan juga menggunakan grammar, kapitalisasi huruf dan tanda baca yang sesuai.

Akan sangat membantu jika anda sering membaca contoh-contoh surat untuk tes semacam ini, karena akan membuat anda familiar dengan situasi dan kondisi yang diminta, serta dapat mempelajari bagaimana cara menulis surat semacam ini dengan mudah, tepat dan cepat.

Sedangkan pada IELTS general writing task 2, anda diharuskan untuk menulis esai sepanjang miminal 250 kata mengenai suatu topik tertentu. Anda kemungkinan akan diminta juga untuk mengatasi permasalahan, memberikan pendapat, atau membandingkan dua atau lebih cara pandang yang berbeda terhadap suatu topik tertentu.

Persyaratan biasa mengenai cara penulisan esai diterapkan dalam task ini. Buat rancangan rencana sebelum anda benar-benar menulis esai ini. Gunakan berbagai macam struktur kalimat, kata-kata sambung yang benar untuk menghubungkan ide-ide anda, dinamis dan kaya dalam penggunaan vocabulary untuk mengemukakan pemikiran anda. Berhati-hati lah dalam penulisan spelling setiap kata, penggunaan huruf kapital, dan tanda baca, kemudian susun esai anda kedalam 4-5 paragraf. 

Berikut ini struktur sederhana dalam pembuatan esai:
  1. Paragraf perkenalan: Tuliskan topik yang akan anda bahas, dan sebutkan juga posisi anda. Apakah anda memilih untuk Pros, Cons, atau Pros and Cons terhadap topik yang dimunculkan?
  2. Paragraf tubuh/isi: Ide utama, ide penunjang, contoh.
  3. Paragraf tubuh/isi: Ide utama, ide penunjang, contoh.
  4. Paragraf kesimpulan: Buat ringkasan ide, dan sebutkan kembali posisi anda
Catatan penting: di sela-sela training, saya selalu mengingatkan para siswa untuk menganalisis contoh-contoh essai yang ditemukan di setiap buku Cambridge IELTS Exam Papers. Dengan melakukan analisis, mereka mampu mengkonstruksi ide-ide yang dibutuhkan untuk menyelesaikan essai IELTS.