Sabtu, 26 April 2014

Rahasia Pilihan Kata - 2 (end)

Ingin yakin apakah anda selalu memilih kata kerja yang sesuai? Evaluasi pilihan kata kerja anda dengan menggunakan dua criteria: (1) kata kerja tersebut haruslah spesifik; dan (2) mereka haruslah nyata. Karena, anda ingin aksi dalam kalimat menjadi sebernilai dan sebermakna mungkin, tanpa ada celah bagi pembaca menjadi salah paham tentang kegiatan tersebut.

Sama halnya dengan memilih kata yang digunakan sebagai kata benda (noun), kata sifat (adjective), dan kata keterangan (adverb). Semakin tepat dan nyata pilihan anda, semakin efektif kata-kata tersebut menggambarkan pesan anda. Pilihan kata yang tidak jelas, hanya akan memaksa pembaca bekerja dua kali dalam usahanya mencoba mencari tahu apa maksud karangan anda.

Mengulang kata sebetulnya bukanlah hal yang buruk. Dalam banyak waktu, kita mengulang kata-kata karena kita harus melakukannya. Namun, pengulangan menjadi negative saat ia membuat perhatian pembaca jauh dari topic. Pengulangan semacam ini seringkali menggantung dalam pikiran pembaca sehingga mereka sadar pada suatu titik bahwa anda sudah mengulangnya terlalu banyak. Dan saat pengulangan berlanjut, ia hanya akan menjadi pengganggu.

Jika anda ingin merasainya saat sedang menulis (seperti yang dilakukan oleh penulis lainnya), maka rasakan apakah pengulangan tersebut selalu ada. Yaitu pengulangan yang melekat pada pembaca, mengakibatkan mereka menjadi focus pada hal yang diulang, ketimbang pesan yang anda coba sampaikan.

Semakin aneh suatu kata, semakin ia akan melekat saat diulangi. Itu sebabnya anda diajari menggunakan kata ganti (pronoun) ketimbang menuliskan nama seseorang setiap waktu. Anda akan memiliki banyak kelonggaran saat mengulang kata-kata yang umum tanpa memperingatkan pembaca. Lakukan dengan hal yang lebih tidak biasa, dan mulailah bergerak agar tidak terdengar mengulang.

Salah satu cara menghindarinya adalah dengan menggunakan variasi kata atau frasa yang perlu diulang. Caranya? Dengan mencari sinonimnya lewat thesaurus, menciptakan istilah baru, menggunakan kiasan dan menggunakan label pada tempatnya. Pendekatan semacam ini membuat pengulangan menjadi lebih elegan dan tidak kentara.

Perangkat transisi diperlukan untuk memelihara kohesi dan alur. Seperti aspek lainnya dalam karangan anda, anda harus memperhatikan pilihan elemen transisional anda.

Gunakan berbagai kata dan frasa transisional. Hindari penggunaan transisi yang sala di sepanjang karangan anda, terutama yang bersifat formula, seperti “first, second, lastly.”
Menjauhlah dari ungkapan “there” yang aneh. Memulai suatu kalimat dengan kata “there” memunculkan fungsi transisional yang eksplisit yang membuatnya alami dalam memperkenalkan hal baru atau yang berhubungan dengan suatu diskusi. Terlalu banyak mengandalkan perangkat yang sammengandalkan perangkat yang sama, berujung pada pengulangan yang seringkali aneh.
Perkecil pergeseran topic transisi . ini termasuk hal-hal seperti “speaking of,” “with regards to,” dan “another thing to note,” semua yang dirancang untuk memperkenalkan sebuah topic baru. Meski sangat valid, mereka hanyalah sedikit lebih baik ketimbang langsung masuk pada topic baru tanpa peringatan. Lebih baik menggunakan transisi yang lebih bermakna.
Bahkan jika anda tidak menyukai suatu kebenaran politik, anda tentu menginginkan bahasa anda tetap netral berkaitan dengan jender. Cukup tempatkan, bahasa bias jender yang mengarah pada bagian yang terdengar miring pada satu sisi skala. Masyarakat saat ini terbiasa membaca materi jender yang netral, pada hamper setiap publikasi professional – bahkan online – mengikutinya dalam gaya panduan mereka masing-masing. Menyimpang dari hal-hal yang membuat pekerjaan anda tampak canggung dan amatir.

Jika anda akan menggunakan kiasan, seperti metafora atau simile, pastikan kiasan tersebut bukanlah sesuatu yang klise yang sudah ada sejak sebelum anda dilahirkan. Meski sangat valid sebagai elemen bahasa, kemunculnnya yang sudah bertahun-tahun telah membuat pembaca jemu dengannya. Kiasan-kiasan tersebut mungkin dapat membuat materi karangan berabad lalu terdengar sangat bagus, namun mereka akan berdampak lebih buruk atau membosankan bagi pembaca anda jika digunakan saat ini.

Tidak ada komentar: