Bentuk kelompok yang jumlahnya 4-6 orang. Kawan
kelompok bisa berasal dari latar pendidikan manapun, yang pastinya mempunyai
purpose sama, Speaking Practice. Carilah kawan yang mempunyai kapasitas bahasa
inggrisnya sama dengan Anda.
Bukankah mencari speaking partner yang levelnya di
atas kita jauh lebih baik?
Ketika level partner Anda lebih tinggi, bisa jadi Anda
akan menjadi passive listener atau mungkin hanya akan menggangu jalannya
percakapan dengan sedikit-sedikit meminta dan bertanya transelasi kata yang
tidak Anda pahami.
Bagaimana jika level Anda berada di atas peserta
lainnya? Ini lebih gila lagi, karena Anda tidak mendapatkan apa-apa, Anda tidak
bisa menggali peserta lainnya, dan kemungkinan hanya menyebabkan sakit hati
karena selalu dijadikan objek pembenaran. Belum tentu Anda yang dijadikan objek
sudah tepat dalam penggunaan English, bukan begitu?
Ketika sudah menemukan partner speaking yang selevel,
mulailah berdiskusi dan mock interview dengan topik-topik yang agak luas dan
make sense! Tidak monoton, tidak hanya sekedar percakapan work, study, family,
hobbies, dan hometown. Hal ini perlu dilakukan karena Anda tidak bisa
menerka-nerka topik apa saja yang akan muncul di tes IELTS nantinya.
IELTS Kampung Inggris Pare
Belajar IELTS
Extract
picture from Herberger Site